Selasa, 12 Februari 2019

[CERNAK] Temanku, Tina

Oleh: Lily Rosella

Pixabay/KokomoCole

Dia Tina, seorang gadis yang duduk di bangku ke empat, baris ke satu dari pintu. Dia sangat suka menyendiri dan jarang bermain dengan teman-teman lainnya, tidak sepertiku. Aku tidak tahu apakah Tina tidak menyukai keramaian atau mungkin ia merasa tidak nyaman bermain dengan teman-teman, tapi aku rasa teman-temanlah yang tidak ingin bermain dengannya. Semua terjadi begitu saja setelah teman-teman tahu siapa atau seperti apa ayah Tina.

Kamis, 31 Januari 2019

[CERPEN] Sepatu

Oleh: Lily Rosella

Deviantart/jesidangerously

“Di mana?”

“Di sana!”

“Terima kasih.”

Aku berlalu tak lama setelah gadis berambut pendek itu mengangguk. Tadi, aku bertanya arah menuju taman kanak-kanak. Aku baru seminggu tinggal di daerah ini sehingga tidak mengetahui di mana letak sekolah baruku.

Kamis, 03 Januari 2019

[FABEL] Kelinci Berhati Emas


Oleh: Triandira

Deviantart/LisiTisaKi

Kelinci melompat ke sana kemari, menginjakkan kaki di bebatuan yang tidak ikut tergenang air. Semenjak kemarin hujan turun dengan deras, itulah kenapa hutan menjadi banjir. Jalanan yang biasanya dilalui oleh Kelinci untuk mencari makanan nampak seperti sungai. Membuat hewan bertelinga panjang itu ketakutan.

Ia terus melompat. Mencari tempat yang nyaman untuk singgah sambil mendekap sekantung makanan di tangannya. Untung saja ia masih menyimpan beberapa wortel, jadi tidak perlu khawatir kelaparan.

[FABEL] Nasib Beni si Keras Kepala


Oleh: Lily Rosella

Deviantart/karpfinchen

Hari sudah menjelang siang, kali ini Beni si tikus keluar dari lubang dekat pohon mangga yang telah digalinya sedari pagi. Beni akan ke rumah pemilik ternak kambing dan mengambil sepotong keju yang biasa selalu tersedia di meja makan, bekas sarapan.

Beni melangkah cepat, melewati semak-semak sambil ekornya bergerak ke kanan dan kiri. Dia berjalan di sudut ruangan dan menyelinap di celah-celah lemari agar bisa sampai ke meja makan yang agak besar terbuat dari kayu jati.

[FABEL] Harimau dan Giginya yang Sakit


Oleh: Lily Rosella

Deviantart/moinerus

Hari ini Harimau berjalan keliling hutan, langkahnya sudah sangat lemas dan perutnya sesekali berbunyi saking laparnya. Sejak pagi ia belum mendapatkan satu hewan pun untuk dijadikan santapan, sedangkan matahari sudah hampir tenggelam dan malam akan segera tiba.

“Aduh …. Aduh …,” rintihnya tiba-tiba saat melihat Tikus melintas.

Tikus yang mendengar suara rintihan dari balik semak-semak langsung menghampiri asal suara tersebut. Rupanya itu Harimau. Hewan bergaris-garis tersebut sedang merebahkan tubuhnya, sedangkan kaki depannya memegang pipi dan ia terus merintih kesakitan.

[FABEL] Tikus Rakus


Oleh: Lily Rosella

Deviantart/3001

Pagi ini setelah memakan buah pemberian Kelinci yang cukup banyak, Tikus dan Keledai berbaring sejenak di samping pohon pisang. Sambil mengusap-usap perut sehabis serdawa, Tikus membersihkan giginya dengan serpihan pohon.

“Kau ingin makan lagi?” tanyanya pada Keledai.

Keledai hanya berbaring tanpa menghiraukan pertanyaan Tikus. Dia sudah tahu kalau kawannya itu sedikit rakus dan suka makan. Tapi aneh, badannya tak kunjung membesar seperti dirinya.

[FABEL] Gigi Tupai


Oleh: Lily Rosella

Deviantart/PhantomCarnival

Sore ini saat Kancil sedang bergegas menuju sungai tiba-tiba ia mendengar suara rintihan dari balik semak. Kakinya yang baru saja menginjak salah satu daun kering terhenti.

“Siapa di sana?” tanyanya.

Tak ada yang menjawab. Sesekali hanya terdengar suara sengguk yang kemudian berubah menjadi tangis.